Perhatikan! 5 Makanan dan Minuman Ini Ternyata Nggak Boleh Dimakan bersama Madu, Kenapa Ya?

Madu memiliki segudang manfaat yang baik bagi tubuh. Madu pun kerap dicampurkan ke dalam beragam makanan atau minuman sebagai alternatif pemanis yang lebih sehat.

Cairan manis yang dibawa oleh lebah dari tanaman nektar ini kaya akan antioksidan, asam amino, vitamin, dan mineral, serta memiliki sifat antibakteri dan antiradang. Pantas saja banyak ahli nutrisi yang menganjurkan minum madu secara rutin. Meski begitu, madu pada dasarnya tetaplah gula yang sebaiknya dikonsumsi secukupnya, terutama bagi penderita diabetes.

Tahukah kamu? Ada beberapa pantangan mengonsumsi madu yang perlu dihindari. Kombinasi madu dengan makanan atau minuman tertentu justru membuat tubuh harus mencerna nutrisi dengan ekstra, bahkan mengundang efek samping yang merugikan kesehatan.

Berikut ini deretan makanan dan minuman yang sebaiknya tidak dikonsumsi bersamaan dengan madu, sehingga kamu bisa memperoleh manfaat madu secara maksimal.

1. Madu dan Air Panas

Ayurveda memperingatkan agar tidak mencapurkan madu ke dalam minuman atau makanan yang panas maupun mendidih, apalagi memanaskan madu. Menurut Dr. Dixa Bhavsar dikutip dari Hindustan Times, hal itu dapat merusak enzim pada madu dan malah menghasilkan racun yang mengganggu proses pencernaan.

Sejalan dengan hal itu, penelitian di bidang Ayurveda tahun 2010 mengungkapkan bahwa memanaskan madu di atas 60 derajat Celcius menyebabkan peningkatan hidroksimetil furfuraldehid (HMF) yang dapat menjadi racun pada manusia saat dikonsumsi. Jika kamu terbiasa minum air madu di pagi hari, pastikan airnya cukup hangat-hangat kuku.

2. Madu dan Obat-obatan Tertentu

Merujuk laman WebMD, minum madu setelah mengonsumsi  obat antikoagulan atau penghambat pembekuan darah adalah sebuah pantangan. Alasannya, madu dapat memperlambat pembekuan darah. Bila dikonsumsi dengan obat antikoagulan, efeknya bisa meningkatkan risiko memar dan terjadinya pendarahan.

Hindari pula minum madu setelah konsumsi obat antikejang untuk epilepsi, seperti fenitoin. Mengonsumsi madu bersama dengan fenitoin dapat meningkatkan efek samping fenitoin, seperti sakit kepala, mengantuk, tubuh gemetar, mual, muntah, sembelit, dan gusi terasa nyeri.

3. Madu dan Daging

Madu sebagai bahan masakan biasanya dijadikan campuran bumbu marinasi tumis daging atau daging panggang. Terlepas bagaimanapun cara pengolahannya, sebaiknya jangan mencampurkan madu di awal proses memasak daging. Saat daging dimasak dengan suhu tinggi, gula alami pada madu akan terkaramelisasi sehingga membuat daging mudah gosong.

Selain itu, menurut Dr. Thulasidas P.K., kepala ilmuwan di Kerala Forest Research Institute, yang dikutip via The HealthSite, madu dan produk daging tidak cocok untuk digabung. Kedua bahan makanan ini akan menyebabkan gangguan pada kesehatan tubuh bila dicampurkan secara bersamaan. 

4. Madu dan Ghee

Ghee adalah mentega yang telah dimurnikan dengan cara direbus dan disaring, sehhingga sudah tidak mengandung air dan padatan susu. Ghee bisa digunakan untuk menumis, menggoreng, atau memanggang karena titik asapnya sangat tinggi.

Dalam beberapa olahan kue, ghee sering digunakan bersama madu. Sayangnya, madu dan ghee tidak dianggap sebagai kombinasi yang ideal. Acharya Charaka, salah satu pelopor disiplin kuno Ayurveda, tidak menganjurkan untuk mencampur ghee dan madu dalam takaran yang sama, sebab akan membuat zat racun di dalam tubuh. Namun, tidak apa-apa jika kamu mencampurkan ghee dan madu asalkan dalam rasio yang tidak sama (2:1).

5. Madu dan Lobak

Salah satu sayuran yang tidak boleh dicampurkan dengan madu saat proses memasaknya adalah lobak. Alih-alih ingin sehat, kombinasi kedua bahan ini bisa menimbulkan senyawa racun di dalam tubuh menurut prinsip Ayurveda, atau metode pengobatan natural India.

****

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!