Kabar Artis Kondisi Yenny Farida Bintang Panas Tempo Doeloe Kini Terbaring Sakit.
Derita Akhir Tua Aktor Senior Yenny Farida, Jauh dari Anak dan Saudara,
Yeni Farida, bintang besar dengan sederet judul film yang kini meredup usai terahikir bintangi Gadis Malam tahun 1993.
Bukan tersisih, tubuh Yenny ringkih dihantam berbagai macam penyakit mulai dari kolesterol, darah tinggi, jantung, hingga pada 2015 divonis menderita diabetes ketika dirawat di rumah sakit.
Kala itu penglihatan Yenny pun mulai meredup. Yang memprihatinkan ketika sakit mendera, ia dalam kondisi tak punya apa-apa. Namun, masih ada tangan-tangan baik dari para sahabat seperti Camelia Malik yang mau menolongnya.
“Aku nggak tahu ini apa dan aku memang larinya ke Allah kenapa aku nggak bisa lihat lagi. Mau berobat gimana, uang nggak ada. Tahu-tahunya besok ada teman datang Camelia Malik, dia datang beri sumbangan dari teman-teman artis” ujar Yenny kepada Tim Insert Investigasi.
Meskipun begitu, Yenny tidak pernah mengeluh dirinya mengidap penyakit diabetes. Namun, wanita 62 tahun ini memilih menanggung rasa sakit penyakit jantung daripada disiksa sakit diabetes.
“Memang lemas padahal kalau aku boleh ngeluh sebenarnya memang nggak kuat hadapi sakit diabetes, lebih kuat hadapi penyakit jantung. Baru jalan aja itu udah kayak lari ke gunung, kayak orang sakaratul maut.” tambahnya.
Dalam kondisi sakit yang mendera, Yenny sendirian. Tak keluarga bahkan anak yang menemani. Tapi, dirinya tak bersedih dan menghadapi semuanya hadapi dengan senyum.
Sakit Yenny tak hanya membuat keluarga menjauh, sejumlah kerabat artis pun menghindar. Bahkan ada yang berusaha meraup untung, dengan membuka donasi namun tak pernah diberikan pada dirinya.
“Aku sudah capek aku buka aib ada yang makan duit manfaatkan sakitku, aku bilang sama Haji Deddi Mizwar, kalau ada minta donasi tanpa rekening saya jangan,” tegasnya.
Yenny sadar, sejumlah penyakit terkhusus diabetes tak mungkin sembuh kecuali dengan mukzizat Allah SWT. Dalam sisa usianya, Yenny berharap memiliki rumah pribadi untuk menanti ajal dengan berserah pasah pada Allah.
