Menurut Psikologi, 5 Perilaku Sederhana Ini Ternyata Bisa Picu Perceraian Dini

menurut-psikologi,-5-perilaku-sederhana-ini-ternyata-bisa-picu-perceraian-dini

Menurut Psikologi, 5 Perilaku Sederhana Ini Ternyata Bisa Picu Perceraian Dini

Dwi Lindah Permatasari | Beautynesia

Sabtu, 05 Oct 2024 22:00 WIB

Menurut Psikologi, 5 Perilaku Sederhana Ini Ternyata Bisa Picu Perceraian Dini

Menurut Psikologi, 5 Perilaku Sederhana Ini Ternyata Bisa Picu Perceraian Dini/Foto: freepik/jcomp

Menjalin sebuah hubungan pernikahan tidak selamanya menyenangkan. Pasti ada momen yang mengharuskan kita untuk berjuang dan berkorban lebih banyak demi keutuhan sebuah hubungan. Selain itu, ada perilaku yang tanpa disadari ternyata bisa merusak kualitas hubungan lebih cepat.

Nah, semakin cepat kamu mengidentifikasi perilaku-perilaku tersebut dalam hubungan, semakin besar peluangmu untuk menyelamatkannya. Dirangkum dari Your Tango, setidaknya ada 5 perilaku sederhana yang berpotensi menyebabkan perceraian diri menurut psikolog. Simak ulasannya berikut ini!

Lebih Banyak Mengkritik daripada Menghargai

Ilustrasi/Foto: Freepik

Ilustrasi/Foto: Freepik

Beauties, pikirkan sejenak tentang apa yang kamu rasakan ketika pasangan, orangtua, teman, atau atasanmu memiliki kebiasaan untuk fokus pada semua hal yang tidak kamu lakukan, alih-alih menghargai semua langkah dan upaya positif yang telah kamu lakukan. Rasanya sangat menyebalkan, bukan?

Sebuah studi pada tahun 2014 menyebutkan bahwa kritikan dan depresi dapat saling terkait. Jika kamu terus menerus mengkritik pasanganmu, bukan tidak mungkin jika pasanganmu akan cenderung menjauh dan semakin jarang berada di dekatmu.

Terjebak dalam Kesalahan yang Pernah Dilakukan Pasangan

Ilustrasi/Foto: Drazen Zigic

Kebencian itu seperti menenggak racun dan menunggu orang lain mati. Memang wajar jika pasanganmu melakukan kesalahan yang sama. Namun, jika pasanganmu sudah berusaha keras untuk tidak mengulanginya lagi, maka kamu tidak perlu terus menerus mengingat kesalahan tersebut.

Apabila kamu menyalahkan pasangan atas kesalahan masa lalunya dan tidak menghargai usahanya untuk berkembang, kamu menghukumnya secara tidak adil dan bisa jadi akan menghancurkan hubunganmu sendiri.

Menunjukkan Tanda-Tanda Depresi tapi Tidak Mencari Bantuan

Ilustrasi/Foto: Freepik/Stockking

Beauties, banyak hubungan yang hancur hanya karena alasan yang satu ini. Kita mungkin tidak akan berpikir dua kali untuk pergi ke UGD karena sakit fisik, tapi, banyak gejala depresi tidak terlihat yang memerlukan bantuan serupa. Misalnya, kesulitan tidur, kurangnya energi, kesedihan, perasaan tidak berharga, dan kemarahan lainnya.

Kita sering kali mengabaikan atau menyangkal perasaan-perasaan ini. Jika dibiarkan terlalu lama, ini bisa berdampak buruk pada diri sendiri maupun pasangan. Sebaliknya, apabila kamu atau pasanganmu menunjukkan tanda-tanda depresi selama lebih dari satu bulan, segera cari dukungan profesional.

Bersikap Defensif dan Keras Kepala

Ilustrasi/Foto: Freepik

Seperti yang kita tahu, kita semua dapat melihat semua orang kecuali diri sendiri. Ketika pasangan menunjukkan sesuatu yang menjengkelkan atau menyakitkan, apakah kamu biasanya menanggapi dengan serius atau menanggapinya seperti anak TK?

Apakah kamu mendapati dirimu mengatakan hal-hal seperti, “Wah, kamu juga melakukannya!” atau “Tidak, aku tidak melakukannya!” jika kamu setuju, maka hentikan sekarang juga.

Sebaliknya, tarik napas dalam-dalam, pertimbangkan apakah ada kebenaran dalam aspek apapun dari apa yang dikatakan pasanganmu. Bisa jadi, kritik yang diberikan pasangan kepadamu bisa menjadi sesuatu yang membangun dan justru berdampak positif dalam hubunganmu.

Mengharapkan Kesempurnaan dari Pasangan

Ilustrasi Pasangan/Foto: Unsplash/Candice Picard

Mengharapkan kesempurnaan dari pasangan adalah hal yang keliru, Beauties. Kamu perlu ingat bahwa kita semua tidak sempurna, begitupun pasanganmu. Belajarlah untuk memilih pertempuran dengan bijak. Kita tidak bisa mendapatkan segalanya dari satu orang.

Terimalah kekurangan dan tenangkan dirimu dan pasanganmu semampunya. Hal ini bisa menciptakan udara segar dalam hubungan yang terasa terkekang oleh beban ekspektasi yang tidak realistis.

Jadi, sudahkah kamu siap menghindari perilaku-perilaku ini agar hubunganmu lebih awet dan panjang umur?

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)

Komentar

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama memberikan komentar.

0
joy
Joy
0
cong_
Cong.
0
loved
Loved
0
surprised
Surprised
0
unliked
Unliked
0
mad
Mad
Menurut Psikologi, 5 Perilaku Sederhana Ini Ternyata Bisa Picu Perceraian Dini

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Install App

By installing our application, you can access our content faster and easier.

Login

To enjoy Kabarwarga privileges, log in or create an account now, and it's completely free!

Follow Us