Pemberdayaan Perempuan di Era Modern

pemberdayaan-perempuan-di-era-modern
Pemberdayaan Perempuan di Era Modern

Mubadalah.id – Pemberdayaan kinerja perempuan saat ini mesti digalakkan terus-menerus, khususnya di dunia politik. Agar para perempuan lebih percaya diri, sehingga meningkatkan peran perempuan dalam ikut berpartisipasi di ruang politik.

Oleh karena kebijakan-kebijakan pemerintah sangat berdampak pada kehidupan masyarakat, terutama para perempuan yang berperan penting dalam urusan domestik keluarga. Sehingga ada baiknya kebijakan yang termaksud sudah melalui pemahaman perempuan terlebih dahulu sebagai subjek dalam kehidupan berkeluarga.

Cara Memberdayakan Perempuan Sejak Dini

Banyak yang bertanya bagaimana caranya memberdayakan perempuan sejak dini? Ternyata banyak sekali caranya, salah satunya adalah membebaskan para perempuan untuk berekspresi. Dunia perempuan ialah dunia yang penuh dengan ambisi, sama halnya dengan dunia para lelaki. Perempuan juga memilki mimpi untuk mampu menjadi berdikari.

Sehingga hal yang harus kita lakukan ialah mendukung dan membantu perempuan dalam mewujudkan hal tersebut. Bukan malah mempersulit bahkan membuat jalan buntu bagi para perempuan yang ingin berdaya.

Menjadi perempuan di masa sekarang terbilang cukup mudah daripada masa lampau. Kini kesetaraan bukan lagi hal yang menjadi tanda tanya, kita dapati banyak sekali perempuan yang memegang kendali baik dari berbagai urusan organisasi, perkantoran, hingga perpolitikan.

Pentingnya Perempuan dalam Mengambil Kebijakan

Menjadi perempuan karier saat ini bukan lagi hal ambigu yang hanya orang tertentu saja yang dianggap mampu melakukannya. Melainkan semua perempuan yang memiliki tekad yang kuat dan keinginan menggapainya. Jika seorang perempuan memangku jabatan sebagai seorang pemimpin, maka persoalan-persoalan yang lebih implisit akan dapat terkendalikan sebagaimana seharusnya. Seperti persoalan yang hanya terasa oleh perempuan dalam menjalankan pengalaman biologis khas,  yang memiliki konsekuensi dalam dunia pekerjaan khususnya.

Seperti pengadaan cuti melahirkan, yang diatur dalam undang-undang yang tentu saja melalui keberdayaan perempuan yang memiliki peran untuk mengambil kebijakan. Pengadaan daycare anak di tempat kerja yang baru-baru ini diadakan oleh berbagai instansi pemerintah. Hal itu juga tak terlepas dari peran perempuan yang berdaya dalam menyuarakan aspirasi.

Untuk itu perlunya pemberdayaan perempuan, khususnya di dunia politik guna mempermudah para perempuan dalam menjalani kehidupan dan berkegiatan. Ketika seorang perempuan menjadi pemimpin. Tentunya sorotan yang ia dapatkan berbeda dengan sorotan kepada pemimpin laki-laki. Kepemimpinan perempuan haruslah memiliki dampak yang sempurna agar dapat bersaing dengan kinerja laki-laki.

Dampak Kinerja Perempuan

Padahal nyatanya, kinerja perempuan lebih banyak memiliki dampak daripada laki-laki karena berfokus pada kerja nyata dan kerja setara dua kali lipat dari biasanya. Sudah selayaknya, kita mulai menerima bahwa kepemimpinan perempuan tidaklah berbeda dengan kepemimpinan ala laki-laki. Sepadan dan setara, seharusnya dapat kita temukan di dunia politik meski berbeda gender, karena kerja keras tidak kita pandang dari perbedaan gender, melainkan kerja keras pribadi.

Menurut data yang terhimpun oleh UN Woman menunjukkan bahwa perempuan memiliki 23,3 persen anggota kabinet yang mengepalai kementerian. Memimpin bidang kebijakan per 1 Januari 2024 hanya ada 15 negara di mana perempuan memegang 50 persen atau lebih posisi menteri kabinet yang memimpin bidang kebijakan.

Masih dengan sumber yang sama, terdapat bukti yang semakin kuat bahwa kepemimpinan perempuan dalam proses pengambilan keputusan politik meningkatkan kualitas mereka. Perempuan menunjukkan kepemimpinan politik dengan kerja lintas partai melalui kaukus perempuan di parlemen, bahkan di lingkungan yang paling agresif secara politik. Yakni dengan memperjuangkan isu-isu kesetaraan gender, cuti orang tua dan pengasuhan anak,  pensiun, undang-undang kesetaraan gender,  dan reformasi pemilu.

Pentingnya Keterwakilan Perempuan  dalam Politik

Apalagi di zaman modern saat ini, ketika pengetahuan tidak lagi terpaku pada ruang pembelajaran saja. Melainkan juga bisa dengan mudah kita dapatkan melalui teknologi yang maju. Isu-isu terkini pun dengan cepat dapat kita cermati, sehingga keberdayaan untuk mengatasi masalah dapat dilakukan oleh siapa pun, termasuk pemimpin perempuan.

Hal ini menunjukkan kapabilitas perempuan tidak berbeda dengan laki-laki. Bahkan perempuan yang menjadi pemimpin atau perempuan yang terjun ke dunia politik, terkenal lebih memiliki integritas, intelektualitas, dan memiliki pengaruh yang lebih besar daripada laki-laki karena keinginan dan tekad yang tidak malu untuk terus belajar agar bisa sejajar.

Untuk itu para perempuan janganlah ragu untuk terjun ke dunia politik. Keterwakilan dan partisipasi perempuan yang setara dalam politik dan kehidupan publik sangat penting bagi demokrasi. []

0
joy
Joy
0
cong_
Cong.
0
loved
Loved
0
surprised
Surprised
0
unliked
Unliked
0
mad
Mad
Pemberdayaan Perempuan di Era Modern

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Install App

By installing our application, you can access our content faster and easier.

Login

To enjoy Kabarwarga privileges, log in or create an account now, and it's completely free!

Follow Us