5 Jenis Keju Ini Aman Dikonsumsi saat Diet untuk Menurunkan Berat Badan

5-jenis-keju-ini-aman-dikonsumsi-saat-diet-untuk-menurunkan-berat-badan

5 Jenis Keju Ini Aman Dikonsumsi saat Diet untuk Menurunkan Berat Badan

Dwi Lindah Permatasari | Beautynesia

Rabu, 04 Sep 2024 07:30 WIB

5 Jenis Keju Ini Aman Dikonsumsi saat Diet untuk Menurunkan Berat Badan

5 Jenis Keju Ini Aman Dikonsumsi Saat Diet Menurunkan Berat Badan/Foto: Freepik

Bagi pencinta keju, makan berbagai jenis keju bisa memberikan kenikmatan tersendiri. Namun, banyak orang justru menghindarinya saat sedang menjalani program diet. Padahal, ada banyak jenis keju yang lebih rendah kalori dan tinggi protein.

Dengan memilih keju tertentu, kamu masih bisa menjalani program diet seimbang dengan menu yang lezat. Pasalnya, keju juga berperan sebagai sumber protein dan lemak sehat yang berkontribusi dalam meningkatkan rasa kenyang.

Yuk, ketahui apa saja jenis keju terbaik untuk dikonsumsi saat diet menurunkan berat badan.

Keju Cottage

Ilustrasi/Foto: Freepik

Ilustrasi/Foto: Freepik

Melansir dari Eating Well, keju cottage merupakan pilihan protein tinggi yang sangat baik bagi kamu yang ingin menurunkan berat badan. Dengan 180 kalori dan 24 gram protein per cangkir keju cottage rendah lemak, ini bisa menjadi makanan yang mengenyangkan.

Untuk mengonsumsinya, kamu bisa mencampurkan keju cottage dengan buah untuk sarapan kaya protein. Kamu juga bisa memadukannya menjadi smoothie atau sebagai bahan dasar hidangan gurih, seperti salad dan casserole.

Keju Parmesan

Keju Parmesan/Foto: Freepik

Keju parmesan merupakan pilihan lain bagi kamu yang ingin menurunkan berat badan sambil tetap menikmati rasa keju yang kaya. Berbeda dengan jenis keju yang tinggi kalori, rasa keju parmesan sangatlah kuat, sehingga kamu hanya perlu sedikit saja untuk merasa kenyang.

Hanya satu sendok makan parutan keju parmesan atau setara dengan 20 kalori, kamu sudah bisa menambahkan sentuhan keju yang nikmat pada hidangan. Selain itu, kamu juga bisa menaburkan parutan keju ini di atas salad, pasta, atau sayuran untuk meningkatkan rasa tanpa kalori berlebih.

Labneh

Labneh/Foto: Freepik/stockking

Labneh merupakan jenis keju khas Timur Tengah yang kurang populer. Meski begitu, keju ini ternyata memiliki nutrisi yang seimbang dan cocok untuk melengkapi menu diet untuk menurunkan berat badan. Satu porsi 2 sendok makan menawarkan 3 gram protein untuk 45 kalori.

Selain itu, keju ini termasuk sumber nutrisi yang kaya probiotik dan ramah untuk usus. Untuk mengonsumsinya, kamu bisa mengonsumsinya dengan salmon panggang, pelengkap salad, atau sebagai olesan pada roti panggang.

Keju Mozzarella

Keju Mozzarella/Foto: Freepik/Vecstock

Keju mozzarella termasuk jenis keju yang mengandung banyak kelembapan sehingga rendah kalori dan lemak. Satu ons mozzarella part-skim menyajikan sekitar 70 kalori dan 7 gram protein.

Nah, kamu bisa menambahkan keju mozzarella untuk menu diet yang seimbang. Cobalah menikmati mozzarella sebagai camilan yang dipadukan dengan beberapa buah, disajikan dengan tomat dan basil. Mozzarella juga bisa ditambahkan ke sandwich dengan sayuran panggang lainnya.

Quark

Quark/Foto: Freepik

Quark merupakan pilihan protein tinggi yang populer di Jerman. Menurut ahli diet di Jerman, Rachel Weiss, MS, RD, setengah cangkir porsi quark polos tanpa lemak mengandung sekitar 90 kalori dan 11 gram protein, hampir dua kali lipat protein untuk jumlah kalori yang sama dengan jenis keju lainnya.

Jenis keju ini juga lebih lembut dan lebih kental dari Greek yogurt. Teksturnya lebih halus sehingga cocok bagi kamu yang tidak menyukai keju cottage. Untuk menikmatinya, taburkan sedikit quark dia tas roti gandum utuh dengan taburan kayu manis di atasnya.

Kamu juga bisa mencampurkannya dengan bumbu cincang untuk saus sayuran atau olesan sandwich. Selain itu, mencampurkan quark ke dalam berbagai resep smoothie juga bisa menambah kenikmatannya.

Saat kamu memilih keju untuk tambahan menu diet untuk menurunkan berat badan, ada tiga faktor nutrisi penting yang harus kamu pertimbangkan, yaitu kalori, lemak, dan protein. Nah, kamu bisa menyesuaikannya dengan kebutuhan kalori harianmu.

Selain memerhatikan asupan makanan, jangan lupa untuk olahraga dan menerapkan gaya hidup sehat, ya, Beauties!

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)

Komentar

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama memberikan komentar.

0
joy
Joy
0
cong_
Cong.
0
loved
Loved
0
surprised
Surprised
0
unliked
Unliked
0
mad
Mad
5 Jenis Keju Ini Aman Dikonsumsi saat Diet untuk Menurunkan Berat Badan

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Install App

By installing our application, you can access our content faster and easier.

Login

To enjoy Kabarwarga privileges, log in or create an account now, and it's completely free!

Follow Us