TEMPO MEDIA – Liputan majalah ini menemukan fakta bahwa pernyataan-pernyataan yang mendukung penundaan pemilu diorkestrasi oleh orang-orang kepercayaan Jokowi sendiri. Satu di antaranya Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.
Penundaan pemilu atau perpanjangan masa jabatan presiden merupakan pengkhianatan terhadap demokrasi dan cita-cita reformasi 1998. Pembatasan masa jabatan presiden berangkat dari asumsi bahwa kekuasaan yang tak terbatas akan korup dan kehilangan kontrol. Usaha memperpanjang masa kekuasaan, sekadar menunda pemilu selama delapan bulan atau tiga tahun, merupakan pintu masuk bagi kekuasaan tanpa batas waktu. Alasan permintaan publik dan kegentingan pandemi tentu tak masuk akal dan mengada-ada.
Saksikan video lain di: http://video.tempo.co
Official Website: http://www.tempo.co
Facebook: http://www.facebook.com/TempoMedia
Twitter: http://www.twitter.com/tempodotco