Jakarta (ANTARA) –
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan salah satu tradisi penting bagi umat Islam yang dilakukan setiap tahun untuk mengenang kelahiran Rasulullah.
Acara ini biasanya diselenggarakan di masjid, aula, sekolah ataupun tempat umum, serta melibatkan jamaah muslim dari berbagai kalangan.
Maulid Nabi menjadi hari besar umat Islam yang diperingati setiap 12 Rabiul Awal dalam kalender hijriah. Tahun ini, peringatan Maulid Nabi jatuh pada 16 September 2024.
Acara Maulid Nabi 1446 H dapat diadakan di berbagai lokasi. Untuk memastikan kelancaran, perlu disusun rangkaian acara yang tepat.
Bagi Anda yang sedang merencanakan acara Maulid Nabi di masjid, aula, sekolah, atau tempat umum lainnya, simaklah contoh umum susunan acara Maulid Nabi dalam artikel ini.
Contoh umum susunan acara Maulid Nabi
1. Pembukaan
Acara dimulai dengan pembukaan oleh pembawa acara. Biasanya, pembukaan ini disertai dengan pembacaan basmalah dan doa singkat untuk keberkahan acara.
2. Pembacaan ayat suci Al-Qur’an
Setelah pembukaan, acara dilanjutkan dengan pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur’an. Pembacaan ini dilakukan oleh qari atau hafiz yang sudah ditunjuk sebelumnya.
3. Pembacaan shalawat Nabi
Seluruh peserta diajak melantunkan shalawat Nabi bersama-sama. Shalawat ini merupakan ungkapan cinta dan penghormatan kepada Nabi Muhammad SAW.
4. Ceramah Maulid Nabi
Puncak acara biasanya adalah ceramah atau tausiyah dari seorang ustaz atau kiai. Ceramah ini berisi pesan-pesan keagamaan yang meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW serta relevansi ajaran beliau dengan kehidupan masa kini.
5. Doa bersama
Setelah ceramah, doa bersama dipimpin oleh seorang pemuka agama. Doa ini biasanya ditujukan untuk keberkahan, keselamatan, dan kebaikan umat Islam, baik di dunia maupun akhirat.
6. Penutup
Acara diakhiri dengan penutupan oleh pembawa acara. Sebagai penutup, ucapan terima kasih disampaikan kepada seluruh peserta dan panitia. Acara bisa diakhiri dengan saling bersalaman dan ramah tamah.
Dapat diketahui, Setiap daerah atau komunitas mungkin memiliki variasi kegiatan dalam susunan acara peringatan Maulid Nabi, namun inti dari perayaan tetap konsisten, yaitu meningkatkan kecintaan dan penghormatan kepada Nabi Muhammad SAW.
Kegiatan dalam Maulid Nabi
Pada peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW, biasanya dilakukan kegiatan-kegiatan keagamaan sebagai berikut:
1. Tausiyah
2. Membaca sholawat
3. Bersedekah
4. Mengadakan majelis taklim
5. Mengadakan pertunjukan nasyid
6. Berbagi makanan
7. Membaca lebih banyak surah dalam Al Qur’an
8. Memperbanyak ibadah
9. Membaca sejarah Nabi Muhammad SAW
10. Mendengarkan kajian
Berikut merupakan contoh umum susunan acara Maulid Nabi yang sederhana namun penuh makna. Selain memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW, acara ini juga berfungsi sebagai sarana untuk meningkatkan keimanan dan ukhuwah antar sesama umat Islam.
Pewarta: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2024