Perjuangan Bitcoin (BTC) untuk menembus batas US$60.000 belum memicu penjualan di kalangan pemegangnya. Sebaliknya, banyak yang mempertahankan aset mereka, seperti yang ditunjukkan oleh penurunan aktivitas bursa.
Jumlah alamat harian yang mengirim BTC ke bursa telah mencapai titik terendah dalam beberapa tahun, sebuah tren yang bertepatan dengan antisipasi pasar terhadap keputusan Federal Reserve pada pertemuan tanggal 18 September.
Pedagang Bitcoin Memegang Koin Mereka
Data on-chain menunjukkan penurunan Alamat Penyetoran BTC, yang melacak jumlah alamat yang mengirim transaksi masuk dari jaringan Bitcoin ke bursa kripto. Metrik ini telah menurun sejak mencapai puncak tahun ini pada 5 Maret.
Dalam seminggu terakhir, jumlah alamat yang menyetorkan koin mereka di bursa telah turun sebesar 19%. Ketika metrik ini turun, para pedagang atau investor mempertahankan koin mereka daripada menjualnya.
Penurunan aktivitas bursa baru-baru ini bertepatan dengan prediksi pasar tentang peluang 50% untuk pemotongan suku bunga setengah poin persentase pada pertemuan Federal Reserve hari Rabu.
Ketika tekanan jual Bitcoin mereda menjelang pemotongan suku bunga yang potensial, hal ini sering menunjukkan bahwa investor mengantisipasi lingkungan pasar yang lebih menguntungkan. Sentimen bullish yang tumbuh ini tercermin dalam funding rate Bitcoin, yang berubah positif dua hari lalu setelah enam hari berturut-turut bernilai negatif.
Dengan 0,003% saat ini, funding rate BTC menunjukkan permintaan yang lebih kuat untuk posisi long dibandingkan short.
Baca lebih lanjut: 5 Platform Terbaik Untuk Membeli Saham Penambangan Bitcoin Setelah Halving 2024
Prediksi Harga BTC: Kenaikan Melewati US$61.000 Dimungkinkan
Saat ini, Bitcoin (BTC) diperdagangkan pada US$58.726, melanjutkan penurunan harga dari akhir pekan lalu. Namun, kenaikan Chaikin Money Flow (CMF) menunjukkan bahwa akumulasi sedang berlangsung.
Saat ini, CMF, yang melacak aliran uang masuk dan keluar dari pasar BTC, berada pada 0,06, membentuk divergensi bullish dengan harga yang turun. Ini menunjukkan bahwa para pelaku pasar mengakumulasi lebih banyak BTC menjelang pertemuan Federal Reserve hari Rabu.
Jika koin tersebut rebound, bisa menguji kembali level resistensi pada US$61.388, berpotensi mendorong harga BTC menuju US$64.312.
Baca lebih lanjut: Di Mana Berdagang Bitcoin Futures: Panduan Lengkap
Namun, jika akumulasi melambat dan tren penurunan berlanjut, BTC mungkin kehilangan dukungan pada US$54.302 dan turun ke titik terendah 5 Agustus sebesar US$49.000.
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.