Gadgetren – Sebelum POCO F6 hadir di Tanah Air, POCO Indonesia telah menyelenggarakan acara yang mengulik lebih dalam teknologi Snapdragon 8s Gen 3.
Dalam kesempatan tersebut, tim Gadgetren berkesempatan untuk mendapatkan informasi mengenai performa dan fitur yang dimiliki oleh chipset Qualcomm Snapdragon 8s Gen 3 dan hands-on sebentar POCO F6.
Abee Hakiim selaku Product PR Manager POCO Indonesia yang membuka acara dengan menuturkan mengenai sejarah dari POCO F1 hingga POCO F5 Series yang telah hadir di Indonesia. Bahkan dirinya menuturkan bahwa POCO F6 akan segera rilis di Tanah Air.
Menurut Abee, POCO F6 yang akan diboyong ke Indonesia akan mempunyai spesifikasi dan fitur yang mirip dengan versi yang telah diluncurkan global, namun mempunyai varian RAM dan penyimpanan internal yang berbeda.
Selain itu, Abee sendiri belum bisa membocorkan waktu peluncuran dan harga yang dimiliki oleh POCO F6. Namun Abee mengungkapkan bahwa POCO akan selalu memberikan perangkat dengan performa ekstrim dengan harga yang juga ekstrim.
Selanjutnya, Dominikus Susanto selaku Senior Manager Business Development Qualcomm Indonesia turut hadir dengan memberikan beragam informasi menarik mengenai Qualcomm Snapdragon 8s Gen 3 yang dibenamkan pada POCO F6.
Dominikus menuturkan bahwa Qualcomm Snapdragon 8s Gen 3 ini hadir dengan teknologi fabrikasi 4nm dan Octa-Core dengan komposisi CPU yang terdiri dari Mono-Core 3 GHz Cortex-X4 untuk Prime Core + Quad-Core 2,8 GHz Cortex-A720 untuk Performance Core + Tri-Core 2 GHz Cortex-A520 untuk Cortex-A520.
Dengan kombinasi CPU ini tentunya membuat Snapdragon 8s Gen 3 mempunyai performa yang bertenaga untuk menjalankan game maupun aplikasi berat sekalipun. Apalagi terdapat GPU Adreno 735 yang mampu menangani grafis di POCO F6 dengan sangat bagus.
Mempunyai dukungan Snapdragon Elite Gaming, membuat handphone dengan dukungan Snapdragon 8s Gen 3 mampu menghadirkan game dengan efek bayangan, pantulan, dan desain karakter maupun lingkungan yang terasa realistis.
Apalagi terdapat fitur Ray Tracing yang pada saat aktif akan memperlihatkan pencahayaan yang terlihat realistis mulai dari arah datangnya cahaya, bayangan, pembiasan cahaya, dan pantulan cahaya yang diberikan.
Dominikus juga mengungkapkan bahwa Snapdragon 8s Gen 3 berada di bawah Snapdragon 8 Gen 3, namun perbedaannya tidak jauh dari kinerja CPU yang dimilikinya. Untuk core prime Snapdragon 8s Gen 3 memiliki clockspeed 3 GHz, namun Snapdragon 8 Gen 3 mempunyai clockspeed 3,3 GHz.
“Terlihat bahwa secara teknis bahwa clockspeed dari 8 Gen 3 lebih tinggi dibandingkan 8s Gen 3. Namun perbedaan GHz memang ada, namun dari sisi pengalaman penggunaan hampir tidak ada rasa perbedaannya,” imbuh Dominikus.
Dominikus sendiri menuturkan bahwa Snadpragon 8s Gen 3 ini mempunyai fitur premium dari Snapdragon 8 Gen 3, namun didesain untuk memiliki harga yang lebih ekonomis.
Bahkan fitur Ray-Tracing hingga dukungan AI berkat NPU (Neural Processing Unit) yang sudah dibenamkan pada fitur Snapdragon Elite Gaming pun dihadirkan juga di POCO F6.
Bisa dibilang Qualcomm AI Engine di Snapdragon 8s Gen 3 mendukung generative AI on-device dengan kecepatan tinggi yang memungkinkan pengguna dapat memanfaatkan AI generatif langsung dari handphone (tanpa terkoneksi internet), bahkan hingga 10 miliar parameter.
Didukung Qualcomm Spectra 18-bit Triple Cognitive ISP, chipset ini mampu menghadirkan berbagai fitur pemrosesan gambar bertenaga AI. Contohnya Photo Expansion untuk mengisi konten pada gambar secara cerdas di luar aspect ratio hasil jepretan aslinya.
Selain itu, kamera handphone dapat selalu melakukan kerja pendeteksian, memungkinkan face unlock ultra cepat, dan meningkatkan kenyamanan serta keamanan mobile payment.
Dari sisi audio, Snapdragon 8s Gen 3 telah dibekali dengan teknologi Snapdragon Sound yang memiliki beragam fitur, seperti Qualcomm Aqstic Speaker Max mengurangi distorsi saat musik diputar pada volume tinggi langsung dari speaker di handphone. Sementara Qualcomm aptX Audio menghadirkan lagu yang sesuai dengan rekaman aslinya.
Pada Snapdragon 8s Gen 3 terdapat modem-RF Snapdragon X70 5G diakselerasi menggunakan kekuatan AI dan menerapkan standar 5G terbaru sehingga mampu menghasilkan kecepatan download yang jauh lebih baik dan efisien daya dibandingkan generasi sebelumnya.
Sementara teknologi Qualcomm FastConnect 7800 menghadirkan Wi-Fi 7 dengan kecepatan terdepan 5,8 Gbps ditambah dukungan High Band Simultaneous Multi-Link yang memilih sinyal terkuat dan tercepat secara simultan di band 5 dan 6 GHz.
Dengan kemampuan yang dimiliki oleh Snapdragon 8s Gen 3 ini, nantinya POCO F6 akan menjadi salah satu handphone yang memiliki kinerja yang bertenaga dan fitur AI yang menarik.
Saya sendiri pun berkesempatan untuk melakukan hands-on singkat dengan POCO F6 yang terasa ringan ketika digenggam. Warna Titanium pada handphone ini membuatnya terasa menawan ketika dilihat secara kasat mata.
Debu dan noda sidik jari tidak mudah menempel pada bagian belakang handphone ini. Terdapat dua lingkaran besar yang berisikan kamera dan satu lingkaran kecil yang berisikan LED Flash pada bodi belakang POCO F6.
Apabila dilihat dari spesifikasi global, POCO F6 ini hadir dengan dua kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 50 MP dan ultrawide 8 MP. Dari bagian depannya, terlihat layar penuh dengan bezel yang terasa tipis sehingga mampu menampilkan konten dengan luas. Terdapat punch hole yang digunakan untuk menjadi rumah bagi kamera depan 20 MP.
POCO F6 ini memiliki layar 6,67 inci dengan teknologi CrystalRes AMOLED, resolusi 1.5K (2712 x 1220 piksel), 100% DCI-P3, Dolby Vision, tingkat kecerahan puncak 2.400nits, refresh rate 120Hz, dan dilindungi Corning Gorilla Glass Victus yang dapat menampilkan konten dengan terang serta jernih sehingga nyaman di mata.
Pada sisi bawahnya, terlihat port USB Type-C, lubang speaker, dan SIM Tray. Beralih ke sisi kanan, terdapat tombol Volume dan Power yang disusun secara vertikal. Beralih ke sisi atas, terlihat lubang speaker, mikrofon, dan sensor Inframerah.
Saya sendiri tidak menemukan port jack audio 3,5mm pada POCO F6. Sertifikasi IP64 pun akan dihadirkan pada perangkat ini yang membuktikannya telah tahan terhadap air dan cipratan debu.
Apabila sama dengan versi global, tentunya POCO F6 akan membawa chipset Qualcomm Snapdragon 8s Gen 3, baterai 5.000mAh, dan fitur 90W Turbo CHarging.
Namun belum diketahui varian RAM maupun penyimpanan internal yang akan dibawanya. Untuk mengetahui lebih lengkap mengenai POCO F6, maka kamu harus menunggu hingga waktu peluncuran resminya tiba di Indonesia nanti.
Tentang penulis
Adhitya W. P.
Penulis pertama di Gadgetren yang biasa dikenal dengan Agan Adhit. Pengalaman belasan tahun menulis membuatnya hafal berbagai keunggulan dan kelemahan produk teknologi terutama handphone.