Tahapan Perkembangan Anak
Orang tua berperan sangat penting dalam perkembangan anak. Banyak hal yang bisa dilakukan keluarga pada perkembangan bayi umur 0-6 bulan. Keluarga harus sering memeluk dan menimang bayi dengan penuh kasih sayang.
Pada usia 1 bulan, bayi bisa menatap ibu, mengeluarkan suara o…o… , tersenyum, menggerakkan tangan dan kaki. Usia 3 bulan, bayi bisa mengangkat kepala tegak ketika tengkurap, tertawa, menggerakkan kepala ke kiri dan kanan, membalan tersenyum ketika diajak bicara, mengoceh spontan.
Saat bayi usia 0-3 bulan yang bisa dilakukan keluarga yaitu, menggantungkan benda berwarna cerah yang bergerak dan bisa dilihat bayi, menatap mata bayi dan ajak tersenyum, bicara dan bernyanyi. Selain itu, perdengarkan musik/suara kepada bayi. Mulai 3 bulan, bawa bayi ke luar rumah untuk memperkenalkan lingkungan sekitar.
Usia 6 bulan, bayi bisa berbalik dari telungkup ke telentang, mempertahankan posisi kepala tetap tegak, meraih benda yang ada di dekatnya, menirukan bunyi, menggenggam mainan, tersenyum ketika melihat mainan/gambar yang menarik
Dalam perkembangan bayi usia 3-6 bulan, orang tua dan anggota keluarga lainnya perlu melakukan hal berikut kepada bayi. Sering telungkupkan bayi, gerakkan benda ke kiri dan kanan di depan matanya, perdengarkan berbagai bunyi-bunyian, beri mainan benda yang besar dan berwarna.
Bawa anak 3 bulan – 2 tahun setiap 3 bulannya ke fasilitas yang menyediakan pelayanan Stimulasi, Deteksi, dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK).
—
Follow our social media
Facebook: https://www.facebook.com/IndonesiaBaikId/
Instagram: https://www.facebook.com/IndonesiaBaikId/
Twitter: https://twitter.com/indonesiabaikid
—
